Cara Menonaktifkan Bad Sector Hardisk Menggunakan Partition Wizard

Bila kita telah melakukan scan hardisk menggunakan program seperti Victoria dan diketahui bahwa ternyata ada beberapa sector di hardisk kita yang rusak/bad dan tidak bisa diperbaiki, maka jalan satu – satunya agar hardisk itu bisa dipergunakan adalah dengan cara menonaktifkan atau memisahkan bagian hardisk yang terkena bad sector.

Cara ini bisa diterapkan bila bad sector yang terdapat di hardisk tidak acak, sebenarnya bisa saja dipisahkan tapi tentunya kita harus tahu bagian mana saja yang rusak. Untuk tahu bagian mana saja yang rusak, Anda bisa membaca artikel saya tentang Cara Mengecek Bad Sector Hardisk Menggunakan Victoria Dalam artikel tersebut saya menjelaskan tentang bagaimana mengecek serta mengetahui bagian/sector mana saja dalam hardisk yang terdapat bad sector. Sektor/bagian hardisk yang discan ditampilkan dalam bentuk hitungan atau angka – angka, kalau di victoria disebut dengan istilah LBA.

Jadi semisal saya memiliki 149GB hardisk dan itu berarti hardisk saya memiliki LBA 312581807 , saya kurang tahu pasti jadi mohon dikoreksi kalau ada kesalahan. Kalau menurut saya maksud dari  LBA 312581807 ini mungkin jumlah sektor atau blok yang terdapat dalam piringan hardisk. Sehingga sebenarnya bila kita ingin memisahkan atau menonaktifkan bagian hardisk yang terkena bad sector secara tepat, maka kita harus tahu hitungan LBA 312581807  dalam satun Mega byte atau Giga Byte.

Contohnya seperti ini, kalau hardisk saya memiliki  LBA 312581807  dan pada saat di scan menggunakan Victoria ternyata pada hitungan 0 s.d 3730874 memiliki bad sector,  maka kalau ingin menonaktifkannya secara tepat, kita harus bisa dan tahu jumlah hitungan sektor tersebut dalam satuan Mega/Giga byte. Kalau seandainya  0 s.d 3730874 adalah 10GB maka tentunya kita harus menonaktifkan, memisahkan, menghilangkan atau memotong kapasitas hardisk sebesar 10 GB pada bagian pertama. Bila 10GB itu dinonaktifkan/tidak dipartisi,  maka nanti sistem operasi akan meloncatinya atau tidak membaca bagian tersebut. Jadi Bad sector sebenarnya akan tetap ada pada hardisk, yang kita lakukan hanyalah melompati bagian hardisk yang terkena bad sector tersebut.

Sebenarnya cara untuk menonaktifkan bagian hardisk yang terkena  bad sector ini sudah pernah saya bahas pada artikel Cara Memperbaiki Bad Secktor Hardisk Yang Rusak Parah

Jujur saja saya sendiri tidak paham dengan hitungan tersebut, saya hanya menebak – nebak saja dan berharap tebakan saya tersebut benar. Jadi semisal ada hardisk 149GB dengan jumlah LBA 312581807 , ketika discan menggunakan victoria, diketahui bahwa dari sector 0 s.d  LBA 112581807  terdapat bad sector yang  acak/random,  maka dengan cara menebak,  kita cukup menonaktifkan sekitar 74,5 GB atau setengahnya dari 149GB.

Untuk dapat Menonaktifkan Bagian Hardisk Yang Terkena Bad Sector Menggunakan Partition Wizard,  Anda bisa mengikuti langkah - langkah berikut :

1. Siapkan software Partition Wizard. 

Saya menggunakan Partition Wizard yang terdapat pada HIren's BootCD.Untuk penggunaan secara dasarnya sudah dibahas pada artikel Cara Menggunakan Partition Wizard

2. Format/hapus seluruh partisi menggunakan partition Wizard

Klik partisinya kemudian pilih delete, ulangi sesuai dengan jumlah partisi yang ada pada hardisk kemudian bila telah selesai klik "apply", nanti partisi hardisknya jadi unallocated, artinya partisi hardisk sudah tidak aktf

3. Buat Partisi baru 

Klik kanan pada bagian hardisk yang ingin di partisi. Klik kanan lalu pilih New Partition. Nanti partisi hardisk akan digambarkan dalam sebuah "Garis Horizontal" pada bagian "Size and location". Dari 0 s.d 149GB saya anggap dimulai dari "kiri ke kanan" dan itu berarti saya anggap juga  0 s.d LBA 312581807 adalah dari "kiri ke kanan". 

Tadi saya bilang bahwa saya akan mengambil setengahnya dari 149GB. berarti saya cukup menariknya dari arah kiri ke kanan sampai jumlah atau ukuran partisinya kurang lebih sekitar 74GB.  

 Bila sudah selesai klik Ok kemudian Apply. Jangan lupa beri nama partisinya

4. Biarkan Partisi yang tersisa

Partisi yang tersisa dari sekitar 74,5 GB nanti akan ditampilkan dalam warna abu - abu atau bertuliskan unallocated. Partisi yang sudah kita buat, bisa kita partisi lagi. Cukup klik kanan pada partisi baru kemudian pilih New Partition.

 5. Scan Partisi Menggunakan Partition Wizard

Untuk memastikan bahwa partisi yang kita buat itu bagus, kita bisa memanfaatkan fasilitas scan hardisk di partition wizard. Jadi ini bukan melakukan scan hardisk secara keseluiruhan, namun scan pada partisi saja.
Kita cukup klik kanan pada bagian partisi kemudian pilih "Surface Test"

Jika pada saat di scan, aplikasi menunjukan warna "hijau" itu berarti partisi tersebut bisa dibilang baik - baik saja, tapi kalau semisal nanti menunjukan warna "merah" nah berarti pada bagian hardisk/partisi ada kerusakan atau error, tapi kalau warna merahnya hanya sedikit, saya rasa itu tidak akan jadi masalah. 

Sebagai tambahan saja,  kalau seandainya kita memiliki Komputer dengan hardisk yang punya bad sector yang cukup parah,  namun berhasil diakali menggunakan cara yang telah saya paparkan diatas, maka saya sarankan Anda untuk tidak terlalu banyak menyimpan banyak data pada hardisk, kemudian juga jangan terlalu lama - lama menggunakannya.

Waktu itu saya pernah menghadapi kasus bad sector yang bener - bener parah pada sebuah hardisk notebook, kemudian saya berhasil menuntaskannya, lalu saya coba test dengan menggunakannya secara lama. Saya menggunakan Notebook tersebut untuk browsing dan menonton video, Kinerja Notebook lebih terasa berat ketika menggunakan aplikasi terlalu lama, terutama untuk menonton video dan browsing, akhirnya komputer ngehang kembali dan saya harus melakukan partisi lagi dan install ulang Notebook

Menurut saya mungkin semua itu terjadi  karena aplikasi disimpan di hardisk dan tentunya hardisk perlu membacanya, kalau hardisk normal mungkin tidak akan jadi masalah, namun kalau sudah pernah mengalami masalah seperti bad sector maka penggunaanya perlu dibatasi. 

Penting !!!!
 
Awal - awalnya saya sedikit kebingungan menentukan atau mengkonversi hitungan LBA yang di scan menggunakan Victoria ke dalam satuan Gigabyte/Mega Byte, makanya tadi diatas saya katakan saya hanya menebak nebak saja,  tidak tahu secara pasti.

Jadi misal disini ada hardisk dengan kapasitas 298GB dengan LBA 625142448, nah kalau semisal pada saat discan di hitungan LBA 1059328, awalnya saya tidak tahu berapa jumlah LBA 1059328 dalam satuan Mega Byte, tapi setelah diperhatikan pada saat di scan ternyata pada aplikasi ditampilkan juga hitungannya dalam hitungan MegaByte seperti terlihat pada gambar dibawah ini, dalam gambar ditampilkan bahwa LBA 1059328 adalah setara dengan 517 MB.

 
 Bila Anda tahu berapa jumlahnya dalam satuan Mega Byte pada saat di scan menggunakan Victoria, maka nantinya proses pemotongan, atau pemisahan partisi yang rusak bisa lebih efektip, tidak asal menebak saat akan melakukan dan menonaktifkan partisi
 
Cara - cara yang saya lakukan diatas sebenarnya hanya pengalaman saja, jadi kalau ada kesalahan mohon dikoreksi.Disini saya memang lebih banyak membahas cara ini secara teori, karena menurut saya kalau dari segi teknis penggunaaan software/aplikasinya itu mudah dan bisa dicoba - coba/di explore sendiri.